
Kapolda Sumut, turun langsung bersama pihak terkait dilokasi banjir bandang
maleonews.com – Banjir bandang dan tanah longsor yang menghantam Dusun III, Desa Simangulampe, Kecamatan Bakti Raja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), pada Jumat (1/12), menyebabkan 12 orang hilang dan 13 rumah rusak tertimbun material longsor. Identitas korban yang hilang termasuk Sartika Simanjuntak, Ceriah Banjarnahor, Op Oge Br Sianipar, dan lainnya.

Sumber : istimewa
Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Kepala Kepolisian Sumatera Utara, tiba untuk memantau proses pencarian korban, bersama Pejabat Gubernur Sumatera Utara dan Komandan Daerah Militer I/Bukit Barisan. Beliau menekankan upaya terus menerus dari tim gabungan TNI, Polri, BPBD, dan warga setempat yang bekerja keras untuk menemukan korban yang hilang akibat longsor.

Kapolda bersama warga yang diungsikan
Agung mengungkapkan bahwa 120 kepala keluarga telah sementara waktu diungsikan ke Balai Desa, Kecamatan Balaraja, sebagai langkah pencegahan terhadap potensi longsor susulan.
“Sebagai bagian dari upaya bersama melibatkan Kepolisian Sumatera Utara, Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kepolisian Resor Humbang Hasundutan, dan Pemerintah Daerah, kita telah memberikan bantuan pokok kepada warga yang terdampak bencana longsor selama evakuasi,” ungkapnya saat mengunjungi lokasi bersama Pejabat Gubernur Sumatera Utara Mayor Jenderal TNI (Purn) Hassanudin dan Komandan Daerah Militer I/Bukit Barisan.
“Kepolisian Sumatera Utara juga mendirikan pos identifikasi antemortem dan postmortem. Saya menekankan pentingnya manajemen bencana yang efektif dengan membagi zona untuk penanganan lokasi bencana, korban, dan masyarakat terdampak,” ujar mantan Asisten Operasi Kapolri.

Pemberian santunan kepada korban banjir bandang
Dalam menghadapi situasi sulit ini, upaya bersama ini tidak hanya bertujuan untuk menemukan korban yang hilang, tetapi juga untuk memberikan dukungan dan bantuan dalam membangun kembali kehidupan mereka yang terdampak oleh bencana alam ini.
(M.news)