maleonews.com, Kabupaten Gorontalo – Anggota Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Betty Epsilon Idroos, melakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan coklit yang dilakukan oleh Pantarlih Desa Hulawa, Kecamatan Telaga, di Rumah Susun Warga (Rusunawa). Selasa, 9 Juli 2024.
Dalam kegiatan tersebut, Betty didampingi oleh anggota KPU Provinsi Gorontalo, Sofyan Rahmola, Risan Pakaya, serta Opan Hamzah, serta juga oleh KPU Kabupaten Gorontalo yang dihadiri oleh Roy Hamrain, Windarto Bahua, Hadijah Hamsah, dan Agustina Bilondatu.
Pantarlih Desa Hulawa tengah melakukan coklit terhadap dua Kartu Keluarga, yakni milik Hayun Hasan dan Suharto Lidjali, serta Nurhamidin Domili dan Fani Mahmud. Betty menjelaskan bahwa kunjungannya ke Gorontalo adalah untuk memonitor proses coklit di provinsi yang menurutnya menjadi yang tercepat dalam melakukan persiapan Pilkada 2024 di seluruh Indonesia.
Betty menegaskan bahwa proses coklit telah berlangsung sejak tanggal 24 Juni dan akan berakhir pada tanggal 24 Juli. Dengan waktu yang tersisa, Betty berharap dapat memastikan bahwa coklit dilakukan dengan baik dan data yang terkumpul valid. Ia optimis bahwa kualitas coklit di Provinsi Gorontalo sangat baik dan keyakinannya bahwa persiapan Pilkada di sana akan berjalan lancar.
Selain itu, Betty juga mencatat bahwa proses coklit dihadapi oleh warga dengan antusiasme tinggi, dimana mereka turut menunjukkan dokumen yang diperlukan saat proses verifikasi. Penggunaan aplikasi E-coklit juga diakui sangat mendukung efisiensi kerja Pantarlih dalam mengumpulkan data.
Dalam penutupan pernyataannya, Betty menyampaikan bahwa pelaksanaan coklit ini merupakan salah satu bentuk layanan kepada masyarakat untuk memastikan data terkini, komprehensif, dan valid, yang sangat penting untuk memastikan bahwa pemilih dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik pada Pilkada 2024 untuk memilih gubernur dan wakil gubernur, serta bupati dan wakil bupati di Gorontalo.