LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, menyampaikan belasungkawa mendalam atas meninggalnya Harsono Taha, pelatih sepak takraw ternama. Nelson berdoa untuk almarhum semoga ditempatkan di surga dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.
“Semoga Allah menempatkan Almarhum di surga dan memberi kekuatan kepada keluarga yang ditinggalkan,” ujar Nelson usai melayat di rumah duka, Desa Luwoo, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, Minggu (15/9/2024).
Harsono Taha, yang akrab disapa Herson, wafat di Pidie, Aceh, pada Sabtu (14/9/2024) saat mendampingi Tim PON Gorontalo. Ia dikenal sebagai pelatih sepak takraw kelas dunia yang telah melahirkan banyak atlet berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Di ajang SEA Games dan kejuaraan dunia, anak asuh Herson kerap mengharumkan nama Indonesia. Gorontalo pun selalu mengandalkan cabang olahraga takraw di PON, dengan raihan medali emas menjadi langganan.
Bahkan, sebelum meninggal, Herson berhasil membawa timnya meraih satu medali emas di nomor beregu takraw.
“Almarhum adalah pahlawan olahraga, khususnya sepak takraw. Beliau telah mengharumkan nama Indonesia, terutama Provinsi Gorontalo, yang kini menjadi kiblat takraw di Indonesia,” ungkap Nelson.
Selamat jalan pahlawan olahraga, semoga pengabdianmu akan menjadi penyemangat bagi atlet takraw Indonesia.