maleonews.com _ Kab. Bone Bolango – Pukul 11 siang WITA, Desa Botutonuo, Kecamatan Kabila Bone menjadi saksi ketegangan saat eksekusi lahan di pinggir pantai hampir berujung ricuh. Sejumlah masyarakat menolak eksekusi tersebut, hal ini memicu bersitegang dengan pihak yang hendak melaksanakan tindakan eksekusi.
Kejadian ini diketahui terjadi dilorong lima wisata pantai Botutonuo. Dan sempat viral dimedia sosial Facebook, karena banyak yang melakukan live streaming.
Untungnya, kepolisian setempat sigap mengamankan situasi yang hampir memanas. Kepala Desa Botutonuo, Nuzzul Rajaq, mengungkap bahwa perseteruan ini berawal dari sengketa lokasi lahan di pinggir pantai yang sudah lama berlangsung. Meskipun telah dilakukan mediasi, upaya tersebut tak membuahkan hasil.
“Hari ini, eksekusi lahan dilaksanakan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah berkekuatan hukum tetap. Meskipun sempat terjadi gejolak, akhirnya berhasil diselesaikan dengan kondusif,” ungkap Nuzzul.
Pihak berwenangpun menghadapi tantangan serius saat melaksanakan eksekusi, namun dengan adanya penanganan cepat dari kepolisian, situasi dapat dikendalikan. Meskipun telah ada keputusan pengadilan, Nuzzul Rajaq mengimbau agar masyarakat tidak menciptakan masalah baru di tempat tersebut.
(MN_03)