maleonews. com _ Prov. Gorontalo – Sehari setelah dilantik sebagai Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin bersama istrinya, Djoewiati Kentjana Soebrata, tiba di Bandara Djalaludin Gorontalo pada Sabtu pagi sekitar pukul 08.00 WITA. Rudy, yang sebelumnya menjabat sebagai Deputi IV Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Kemenko RI, langsung disambut dengan prosesi adat Mopotilolo, sebuah tradisi khas Gorontalo.
Prosesi adat Mopotilolo merupakan tradisi penyambutan khusus untuk pejabat tinggi negara yang pertama kali berkunjung ke Gorontalo. Acara ini melambangkan restu dari masyarakat setempat dan tanda diperbolehkannya bertugas di wilayah tersebut. Prosesi ini digelar di ruang VIP Bandara yang lama dan dipimpin oleh para pemangku adat U Duluwo Limo Lo Pohalaa, dewan adat dari lima negeri adat Gorontalo.
Acara penyambutan ini diiringi dengan tabuhan genderang adat dan tarian Longgo, tarian perang khas Gorontalo. Prosesi dimulai dengan penyerahan persembahan adat berupa minuman dan makanan tradisional, dilanjutkan dengan pengucapan petuah adat, dan diakhiri dengan doa untuk memohon keselamatan dan kesehatan bagi Rudy Salahuddin dan istrinya selama bertugas di Gorontalo.
Penyambutan Rudy di Gorontalo turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Ketua dan anggota DPRD Provinsi Gorontalo, perwakilan Forkopimda Provinsi, serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Rangkaian kegiatan telah menanti Penjagub Rudy di Gorontalo. Pada hari Ahad, yang dijadwalkan akan ada penerimaan adat Moloopu di Rumah Dinas Gubernur, diikuti dengan malam ramah tamah bersama jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo. Sebelum prosesi Moloopu untuk Rudy, Pemprov Gorontalo akan terlebih dahulu mengadakan prosesi adat Modepito untuk Penjabat Gubernur sebelumnya, Ismail Pakaya. Serah terima jabatan dari Ismail Pakaya kepada Rudy Salahuddin akan dilaksanakan pada hari Senin mendatang.
