Sebanyak 50 Ribu Ton Jagung Gorontalo, di Ekspor ke Filipina

maleonews.com _ Prov. Gorontalo – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara pelepasan ekspor perdana jagung Gorontalo di Pelabuhan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara. Ekspor tersebut ditandai dengan pemecahan kendi oleh Asisten Khusus Menteri Pertahanan, Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamaoeddin, yang turut disaksikan oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Mohammad Rudy Salahuddin.

Dalam sambutannya, Menteri Amran menyatakan kebanggaannya atas pencapaian tersebut, menyebut Gorontalo sebagai luar biasa karena mampu mengimpor 250 ribu ton jagung lima bulan lalu namun kini berhasil melakukan ekspor sebanyak 50 ribu ton ke Filipina, dengan nilai mencapai Rp209 miliar. Tiga perusahaan swasta terlibat dalam ekspor ini, yaitu PT. Sentosa Utama Lestari, PT. Gorontalo Pangan Lestari, dan PT. Seger Pangan Sejahtera.

Amran juga mengungkapkan bahwa produksi jagung Gorontalo telah meningkat sebesar 50 persen, mencapai 1,5 juta ton tahun ini. Dia optimistis bahwa target produksi di atas 2 juta ton untuk tahun depan dapat tercapai.

Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, menyatakan bahwa ekspor merupakan alternatif yang penting untuk menstabilkan harga jagung dalam negeri yang terus menurun akibat panen raya. Dia menambahkan bahwa luas tanam jagung di Gorontalo mencapai 356 ribu hektar, dan produksi hingga akhir tahun 2024 diperkirakan bisa mencapai 1,5 juta ton.

Rudy berharap agar Menteri Amran terus memberikan dukungan dan bantuan kepada petani Gorontalo untuk terus meningkatkan produksinya, sehingga Gorontalo dapat terus berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan jagung nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *