maleonews.com – Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia unggul melalui pelaksanaan Wisuda ke-22, yang melahirkan ratusan lulusan dari berbagai disiplin ilmu.
Sebanyak 430 wisudawan dan wisudawati secara resmi dikukuhkan dalam prosesi wisuda yang berlangsung khidmat di Gedung Indoor David Bobihoe Akib, Selasa (23/12/2025). Momentum ini menjadi penanda berakhirnya perjalanan akademik sekaligus gerbang awal bagi para lulusan untuk berkontribusi nyata di tengah masyarakat.
Prosesi wisuda dipimpin langsung oleh Rektor UMGO, Prof. Dr. Abd. Kadim Masaong, M.Pd., yang mengesahkan lulusan dari jenjang sarjana, magister, hingga profesi dari sejumlah program studi.
Dalam sambutannya, Prof. Kadim menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan atas keberhasilan menyelesaikan pendidikan tinggi melalui proses panjang yang penuh tantangan dan dedikasi.
Menurutnya, gelar akademik yang diraih bukan sekadar simbol kelulusan, melainkan hasil dari kerja keras, komitmen, serta ketekunan selama menempuh pendidikan di UMGO.
“Selamat kepada seluruh lulusan yang hari ini resmi menyandang gelar sarjana, magister, dan profesi. Gelar ini merupakan bekal awal untuk terus mengembangkan potensi diri dan membangun karier menuju masa depan yang lebih baik,” ujar Prof. Kadim.
Rektor UMGO juga menyampaikan terima kasih kepada para orang tua dan keluarga wisudawan yang telah mempercayakan UMGO sebagai tempat menimba ilmu bagi putra-putri mereka.
Lebih lanjut, Prof. Kadim menegaskan bahwa UMGO tidak hanya berorientasi pada pencapaian akademik, tetapi juga menaruh perhatian besar pada pembentukan karakter serta penguatan nilai-nilai keagamaan.
“Target kami bukan hanya mencetak lulusan yang sukses di dunia, tetapi juga sukses di akhirat. Karena itu, UMGO memastikan setiap lulusan memiliki bekal keagamaan, termasuk kemampuan membaca Al-Qur’an,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Rektor UMGO berpesan agar para lulusan mampu menjadi pribadi yang memberi manfaat dan keteladanan di tengah masyarakat.
“Wisuda ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjuangan sesungguhnya. Saat terjun ke masyarakat, jadilah panutan dan contoh yang baik, baik di lingkungan kerja maupun dalam kehidupan sosial,” pungkasnya.
Wisuda ke-22 UMGO, 430 Lulusan Siap Mengabdi untuk Bangsa dan Daerah











