Limboto – Pemerintah Kabupaten Gorontalo Genjot unit – unit pemungutan penerimaan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) melalui sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di tingkat desa
Hal ini terungkap pada kegiatan
Rapat Evaluasi Program/Kegiatan Dana APBD Tahun 2024 dan Evaluasi Pendapatan,di ruang Madani lantai II Kantor Bupati Gorontalo, Senin (7/10).
Penjabat Bupati Gorontalo,Drs. Syukri Botutihe mengatakan, melalui rapat evaluasi kita terus mendorong progres pendapatan dan belanja menyangkut optimalisasi pendapatan yang belum tercapai target.
“Oleh sebab kita mencari solusi untuk mencapai target. misalnya melalui sektor PBB dengan mekanisme penagihan secara langsung melalui dinas pendapatan dan juga dilakukan pemungutan melalui unit tingkat desa,’ kata Syukri.
Lanjut Syukri menyoroti, ditingkat desa ini yang agak rawan karena terkedang masyarakat sudah melakukan setoran namun belum disetor ke daerah. Karena itu, Pemda telah membuat aplikasi akses Pembayaran PBB sehingga masyarakat bisa mengakses layanan ini memastikan apakah wajib PBB masyarakat sudah masuk daerah atau belum
Karena itu, Tadi saya sudah meminta kepada dinas pendapatan untuk bagaimana cara di tingkat desa agar tidak mengalami hambatan.
Ia menambahkan, terkait retribusi progresnya sudah jalan baik tapi perlu di tingkatkan lagi oleh OPD yang diberikan tanggungjawab lebih maksimal lagi.
“Contoh tadi digambarkan dinas pariwisata dan ini yang terus didorong agar pendapatan lebih maksimal demi pendapatan daerah,”terang Syukri.
Syukri pun mengapresiasi saat ini progres pendapatan PAD secara seluruh sudah mencapai 54 persen.
“Ini evaluasi triwulan III dan seharusnya sudah lebih dari 54 persen karena kita memasuki triwulan IV,’ tegasnya.