maleonews.com _ Kab. Gorontalo – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, pada apel Korpri bulan April 2024 lalu, menyampaikan kekhawatirannya mengenai dampak negatif pinjaman online, judi online, dan game online yang marak di kalangan masyarakat, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN). Kekhawatiran ini mendorong tindakan tegas untuk menjaga integritas dan profesionalisme ASN serta melindungi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gorontalo.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Asisten Administrasi Umum Haris Tome, didampingi oleh Kadis Kominfo Safwan Bano, memimpin inspeksi mendadak pada Senin, 08 Juli 2024. Sidak dilakukan di beberapa OPD, termasuk Kantor BKPSDM, Dinas Perkim, PU, Capil, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan KB. Tujuan utama dari inspeksi ini adalah memeriksa HP pejabat dan ASN untuk mendeteksi keterlibatan dalam pinjaman online, judi online, dan game online.
Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan pejabat atau ASN yang terlibat dalam aktivitas pinjaman dan judi online. Namun, sejumlah ASN diketahui terpapar game online. Pemeriksaan dilakukan secara acak dan menyeluruh untuk memastikan tidak ada aplikasi atau aktivitas terkait pinjaman online, judi online, dan game online yang terpasang di perangkat mereka.
Asisten Administrasi Umum Haris Tome menegaskan bahwa inspeksi ini adalah langkah konkret untuk menindaklanjuti instruksi Bupati Nelson Pomalingo. “Kami tidak akan menoleransi keterlibatan ASN dalam aktivitas yang dapat merusak citra dan kinerja pemerintahan,” tegas Haris Tome. Ia berharap langkah ini memberikan efek jera dan meningkatkan kesadaran ASN akan pentingnya menjauhi aktivitas negatif tersebut.
Selain itu, Haris Tome menambahkan bahwa pemeriksaan ini juga merupakan upaya preventif untuk melindungi ASN dari dampak buruk pinjaman online ilegal, kecanduan judi online, dan dampak negatif game online yang berlebihan. “Kami ingin memastikan bahwa ASN tetap fokus pada tugas dan tanggung jawab mereka tanpa terganggu oleh aktivitas yang tidak produktif dan merugikan,” pungkasnya.
