maleonews.com, KAB. GORONTALO – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Limutu Kabupaten Gorontalo mengumumkan rencana penyesuaian tarif air di tahun 2025. Kebijakan ini diambil untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memperbaiki infrastruktur jaringan air bagi pelanggan.
Direktur Perumda Tirta Limutu, Tomy Hendra Said, menjelaskan bahwa kenaikan tarif merupakan langkah penting demi keberlanjutan pelayanan. “Pendapatan saat ini hanya cukup untuk menutupi biaya operasional bulanan. Dengan situasi seperti ini, sulit bagi kami untuk melakukan investasi,” ujarnya.
Menurut Tomy, tarif air akan disesuaikan dari Rp3,0 per liter menjadi Rp4,8 per liter, atau naik sebesar Rp1,8 per liter. Kenaikan ini direncanakan mulai berlaku pada Februari atau Maret 2025, setelah dilakukan sosialisasi kepada pelanggan.
Tomy menambahkan bahwa pendapatan tambahan dari tarif baru ini akan digunakan untuk memperbaiki jaringan air dan mendukung investasi lain yang dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan.
“Kami optimis bahwa dengan tarif baru, pelayanan kepada pelanggan akan semakin baik, dan kami juga dapat membangun infrastruktur yang lebih andal untuk masa depan,” katanya.
Kebijakan ini diharapkan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, mengingat pentingnya peningkatan layanan air bersih untuk mendukung kebutuhan hidup sehari-hari.
Sosialisasi Kenaikan Tarif
Sebelum diberlakukan, pihak Perumda akan melakukan sosialisasi secara masif untuk memastikan pelanggan memahami alasan dan manfaat dari kebijakan ini.
Dengan adanya kenaikan tarif ini, masyarakat Kabupaten Gorontalo diharapkan dapat merasakan manfaat yang lebih besar dalam akses air bersih yang lebih baik, sekaligus mendukung keberlanjutan operasional dan pengembangan Perumda Tirta Limutu.