maleonews.com _ Kab. Gorontalo – Malam tahun baru di Kota Gorontalo menjadi panggung kisah kelam bagi seorang gadis berusia 13 tahun, inisial AI. Diduga menjadi korban pemerkosaan oleh pacarnya yang baru dikenal melalui media sosial, AI mengalami serangkaian peristiwa tragis sebelum disetubuhi.
Pada Minggu malam sekitar pukul 21.00 WITA, AI pamitan kepada orang tuanya untuk bertemu dengan pacarnya di Lapangan Buladu. Namun, keesokan harinya, AI belum kembali, memicu kekhawatiran keluarganya. Keluarga korban, Suleman Rahim, meminta bantuan dari aparat Polsek Kota Barat untuk mencari keberadaan AI.
Setelah pencarian intensif, keduanya ditemukan di sebuah kos-kosan di Kelurahan Hunggaluwa, Kecamatan Limboto. Menurut pengakuan AI kepada keluarga, pada malam itu, ia dicekoki minuman keras oleh sang pacar, FH. Setelah tak sadarkan diri, AI menjadi korban pemerkosaan.
Keluarga korban telah melaporkan kasus ini ke Polres Gorontalo, mendesak agar kasus ini diusut tuntas. Kapolres Gorontalo, AKBP Deddy Herman, melalui Kasi Humas AKP Gunawan, menyatakan bahwa kasus ini sedang ditangani oleh Unit PPA Polres Gorontalo dan tengah dalam tahap penyelidikan.
Kasus ini menjadi sorotan masyarakat, mendorong penegakan hukum untuk memberikan keadilan kepada AI dan menegaskan pentingnya keselamatan anak-anak di dunia maya, terlebih dalam hal mencari teman melalui media sosial.
(MN_03)
