maleonews.com, Kab. Gorontalo — Belasan rumah di Kelurahan Kayu Bulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo masih terendam banjir akibat luapan Danau Limboto. Hingga kini, para korban banjir belum menerima bantuan dari pemerintah.
Banjir yang disebabkan tingginya curah hujan dalam beberapa pekan terakhir belum menunjukkan tanda-tanda surut. Di lingkungan lima Kelurahan Kayu Bulan, sekitar 12 rumah warga masih terendam dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
Rusmin Abdullah, seorang warga yang terdampak banjir, mengaku telah mengungsi ke rumah tetangganya bersama suami sejak banjir melanda wilayah tersebut.
“Kami terpaksa tinggal di rumah tetangga karena rumah sudah tidak layak ditempati. Air tidak juga surut, sementara bantuan sama sekali belum ada,” ujar Rusmin.
Kondisi yang sama dirasakan Nani Abdullah, warga lainnya. Ia menyebut banjir yang sudah terjadi selama dua pekan ini membuat warga semakin kesulitan. Tidak hanya kebutuhan pangan yang mendesak, warga juga memerlukan bantuan medis.
“Kami butuh bantuan makanan dan obat-obatan karena sudah mulai ada yang terkena penyakit kulit,” ungkap Nani dengan nada penuh harap.
Warga berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan, termasuk logistik dan penanganan kesehatan. Hingga saat ini, belum ada respons konkret dari pihak terkait.