maleonews.com, Kab. Gorontalo – Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Kabupaten Gorontalo, Mohamad Trizal Entengo, menegaskan pentingnya memperluas cakupan kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di daerahnya. Hal ini disampaikan Trizal saat membuka Rapat Koordinasi dan Optimalisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan 2025 yang berlangsung di Oceana Resto dan Resort, Kamis (tanggal).
Dalam pemaparannya, Trizal mengungkapkan bahwa cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Gorontalo masih jauh dari ideal. Saat ini, kepesertaan baru mencapai 36 persen, dengan pekerja rentan yang terakomodasi hanya sebesar 1 persen.
“Angka ini menunjukkan perlunya langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, terutama para pekerja rentan, dalam program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” ujar Trizal.
Ia menegaskan bahwa optimalisasi program ini bukan hanya memberikan perlindungan bagi pekerja, tetapi juga menjadi upaya mendorong pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk unsur Kejaksaan, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan perwakilan BPJS Ketenagakerjaan. Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat sinergi antarinstansi untuk memastikan perlindungan mencakup seluruh pekerja, termasuk di sektor informal.
Trizal berharap rakor ini menghasilkan rekomendasi konkret yang dapat segera diimplementasikan. “Semoga langkah-langkah yang dihasilkan dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat dan menjadikan program ini lebih dirasakan oleh semua kalangan,” tambahnya.
Dengan semangat kolaborasi dan kesadaran bersama, Pemerintah Kabupaten Gorontalo berkomitmen menjadikan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan sebagai pondasi perlindungan pekerja menuju pembangunan daerah yang lebih sejahtera dan inklusif.